Managers are people who do things right, while leaders are people who do the right thing.
Warren Bennis, Ph.D. “On Becoming a Leader”
Pemimpin yang hebat sejatinya diciptakan bukan dilahirkan. Jika Anda memiliki keinginan dan kekuatan kemauan, Anda dapat menjadi pemimpin yang efektif. Pemimpin yang yang baik membangun sikap dan konsep berupa tidak pernah berhenti berproses untuk terus belajar, menambah pengetahuan, mengikuti pelatihan dan mengaplikasikan semua yang pernah dipelajari.
Artikel ini akan membimbing Anda semua melakukan semua proses tersebut.
Untuk menginspirasi siapapun orang-orang yang menjadi tim Anda atau level atas di organisasi Anda, ada beberapa hal yang harus Anda lakukan, ketahui dan kerjakan. Ini semua tidak terjadi secara alami tetapi membutuhkan kerja dan proses belajar yang terus menerus.
Pemimpin yang baik selayaknya terus menerus bekerja dan belajar untuk meningkatkan keterampilan kepemimpinan mereka.
Definisi Leadership (Kepemimpinan)
Sebelum kita membahas lebih dalam mengenai konsep kepemimpinan, sebaiknya kita mengenal terlebih dahulu apa itu definisi dari Leadership (kepemimpinan).
Baca juga artikel ini Leading with Vision: https://transforma.id/leadership/leading-with-vision/
Kepemimpinan adalah sebuah proses yang kompleks yang dilakukan oleh seseorang dengan cara mempengaruhi orang lain untuk mencapai misi, tugas, tujuan dan mengarahkan roda organisasi agar berjalan secara padu dan bertautan.
Jika seseorang melakukan proses ini dengan jalan mempraktekkan setiap atribut kepemimpinan berupa keyakinan, nilai-nilai, etika, karakter, pengetahuan dan keterampilan, maka keberhasilan sebagai pemimpin yang baik pun niscaya akan tercipta.
Apapun posisi Anda didalam organisasi apakah sebagai seorang manajer, supervisor, kepala bagian dan seterusnya, ini akan memberikan Anda berupa otoritas untuk melaksanakan tugas dan tujuan organisasi yang Anda emban.
Ada sebuah teori kepemimpinan yang menjelaskan bahwa setidaknya ada 3 (tiga) aspek yang menerangkan bahwa seseorang dapat menjadi seorang pemimpin ideal. Dua dari tiga teori ini menjelaskan konsep kepemimpinan untuk organisasi kecil. Teori ini diantaranya:
- Beberapa hambatan personal secara alami dapat menyebabkan seseorang masuk kedalam aturan dan pola leadership (kepemimpinan). Teori ini disebut Trait Theory.
- Sebuah krisis atau kejadian penting dapat menyebabkan seseorang bangkit untuk mengambil kesempatan, yang mana ini akan menjadikan orang tersebut memiliki kualitas kepemimpinan yang luar biasa dalam diri seseorang yang dahulunya hanya sebagai orang biasa. Teori ini disebut Great Events Theory.
- Seseorang dapat memilih untuk menjadi seorang pemimpin dan juga dapat mempelajari keterampilan kepemimpinan. Ini adalah teori Transformational Leadership. Ini adalah teori yang paling banyak diterima saat ini dan premis dimana panduan ini disandarkan.
Ketika seseorang memberikan respek dan mengatakan Anda sebagai seorang pemimpin, mereka tidak berfikir tentang atribut yang dilekatkan dalam diri Anda. Mereka mengobservasi apa yang Anda lakukan sehingga mereka mengetahui bahwa Anda adalah seorang pemimpin yang baik.
Mereka menggunakan pengamatan mereka untuk mengatakan kepada Anda bahwa Anda adalah pemimpin yang layak dipercaya dan dihormati.
Pondasi Dasar Seorang Pemimpin
Pondasi dasar pemimpin yang hebat adalah berupa karakter yang layak dihormati dan juga berupa pelayanan tanpa pamrih pada organisasi tempat ia berkarya.
Dimata anak buah Anda, kepemimpinan Anda adalah segalanya yang diharapkan dapat memberikan efek terhadap tujuan dan keberadaan organisasi menjadi lebih baik.
Seorang pemimpin yang dihormati selalu berkonsentrasi pada apa yang dia ingin menjadi (keyakinan dan karakter), apa yang ia ketahui (pekerjaan, tugas, tabiat manusia) dan apa yang ia lakukan (pelaksanaan, motivasi, memberikan arahan).
Lalu, apa yang dapat menjadikan seseorang mengikuti arahan seorang pemimpin? Seseorang ingin dibimbing oleh pimpinan yang mana mereka sangat respek terhadapnya dan juga mampu mengarahkan kepada tujuan yang jelas.
Untuk mendapatkan kepercayaan, Anda harus memiliki etika kepemimpinan yang baik. Serta juga sebuah pengertian akan dapat Anda raih ketika Anda mampu menyampaikan visi yang kuat akan masa depan organisasi Anda.
